alam kasus kriminal dalam china daratan.
Menurut John lofland, protes merupakan pemihakan yang terang terhadap sesuatu yang mungkin dianggap mewakili mayoritas dan ini yang dianggap berbahaya bagi kekuasaan tersebut. Protes yang dilakukan beramai-ramai dan biasanya berupa pembangkangan, keluhan, keberatan dan ketidaksesuaian secara ide atau gagasan ini tentunya harus terselesaikan secara tuntas sampai pemerintah mengambil keputusan atas aksi protes yang dilakukannya.
Sementara itu, Gerakan aksi protes mahasiswa di Indonesia mempunyai sejarah tersendiri dialam merubah tatanan sosial masyarakat indonesia. Maka, memang perlu solidaritas antar elemen mahasiswa untuk bersatu melawan bentuk tirani yang ada.
Protes yang dilakukan oleh mahasiswa dan pelajar di Indonesia dengan skala besar ini bisa di prediksi di setiap 10 tahun semenjak peristiwa Malari hingga sekarang. Hampir setiap 10 tahun protes mahasiswa ini melibatkan jumlah mahasiswa yang banyak dalam skala besar nasional dan menyeluruh ke daerah. Narasi yang diangkat juga berbeda-beda, jika kebijakan yang akan dilakukan oleh pemerintahan tidak bisa di terima oleh kalangan masyarakat banyak.
Protes terhadap pemerintah harus tetap terjaga dan didukung sebagai kelompok intelektual, seharusnya mahasiswa belajar dan jauh dari pusat kekuasaan untuk bisa mampu menalar secara independen dan kritis. Mahasiswa juga dituntut dalam Tridharma perguruan tingginya untuk selalu berpihak pada bentuk ketidakadilan dan kesewenang-wenangan. Dan protes merupakan salah satu bentuk cara yang konkret untuk menyampaikan aspirasi terhadap pemerintahan.
Penulis: Much Pandu Irawan, mahasiswa Pascasarjana Ilmu Politik, Universitas Indonesia