Sekolah Top di Inggris Larang Muridnya BerJilbab dan Puasa Ramadhan

LONDON, (Wartamuslimin.com) — Salah satu sekolah dasar dengan peringkat tertinggi di Inggris baru-baru dilaporkan melarang anak perempuan berusia di bawah delapan tahun untuk mengenakan jilbab.

Sekolah Dasar St. Stephen, di Newham, yang terletak di pinggiran kota London Timur it juga melarang siswa Muslim berpuasa pada hari-hari sekolah selama bulan Ramadhan.

Kepala Sekolah tersebut Arif Qawi mendesak Departemen Pendidikan mendekati dan mengambil alih masalah yang tak terduga tersebut. Terkait larangan itu, Qawi mengatakan sama sekali tidak melarang siswa Muslim berpuasa.

“Tapi kami mendorong mereka berpuasa pada hari libur, akhir pekan dan tidak di sekolah. Di sini kami bertanggung jawab atas kesehatan dan keselamatan mereka jika mereka pingsan di kampus. Itu tidak adil bagi kami,” pungkas Qawi, seperti dilansir dari Arab News, Senin (15/01).

Qawi mengklaim, beberapa siswa berpuasa sejak usia delapan tahun. Meskipun, beberapa ulama menasihati mereka, bisa tidak memulai puasa sampai mereka mencapai pubertas.

Seorang juru bicara Departemen Pendidikan di Inggris, mengatakan kepada Sunday Times bahwa hal itu adalah masalah bagi masing-masing sekolah untuk memutuskan bagaimana mengakomodasi anak-anak saat bulan Ramadhan, termasuk menetapkan kebijakan seragam.

“Kami mengeluarkan panduan yang jelas mengenai seragam dan membantu sekolah memahami tugas hukum mereka berdasarkan Undang-Undang Kesetaraan,” kata juru bicara Departemen Pendidikan Inggris.[NZ]