JAKARTA, (Wartamuslimin.com) — Organisasi kepemudaan Youth Islamic Study Club (YISC) Al-Azhar, baru-baru ini sukses menggelar acara puncak rangkaian Program Penerimaan Anggota Baru (PPAB), Ahad (14/7/2019) di kompleks Masjid Agung Al-Azhar Jakarta.
Acara puncak PPAB kali ini mengusung tema Metamorph, dan dibuka dengan penampilan dari tim archery YISC Al-Azhar yang diikuti dengan penampilan marawis anak-anak asuhan YISC Al-Azhar.
Ketua Acara PPAB YISC Al Azhar, M. Fahmil Huda berharap tema ini dapat mengejawantah dalam proses berhijrah yang dapat diterima oleh para anggota baru.
“Layaknya metamorfosis, hijrah merupakan suatu proses perubahan untuk menjadi lebih baik”, tutur Fahmil.
Kegiatan PPAB kali ini mengundang Ustadz Sofyan Chalid bin Idham Ruray untuk menyampaikan materi mengenai hijrah. Selain itu, seleb muda, Ramita Nasution juga turut hadir membagikan kisah hijrahnya di hadapan ratusan anggota baru YISC Al-Azhar siang itu.
“Karena dalam berhijrah kita harus beradaptasi dengan perubahan, maka hal ini harus didukung dengan lingkungan yang saling memberikan support dan manfaat,” tutur Ramita saat dimintai pendapatnya mengenai acara PPAB YISC AL-Azhar.

Istiqomah dalam Berhijrah
Melalui tema besar ‘Istiqomah dalam Berhijrah’, YISC AL-Azhar berharap dapat memfasilitasi proses hijrah yang tengah menjadi tren saat ini di kalangan pemuda ibukota. “Dengan bergabung bersama YISC AL-Azhar, kami berharap anak-anak muda di Jakarta dan sekitarnya dapat konsisten berhijrah ke arah yang lebih baik”, tukas Fahmil.
Organisasi pemuda yang berdiri sejak 1971 ini rutin mengadakan penerimaan anggota baru setiap enam bulan. Pada periode Juli 2019 ini, sedikitnya 400 pemuda dari Jakarta dan sekitarnya mendaftarkan diri untuk menjadi bagian dari YISC AL-Azhar. Para anggota baru ini nantinya akan menerima pendidikan membaca Al-Quran dan Studi Islam Intensif setiap akhir pekan selama tiga semester ke depan.
Dengan adanya kegiatan ini, YISC Al Azhar bermaksud untuk menjadi wadah yang baik dan tepat bagi anak muda yang ingin berhijrah dan istiqomah dalam hijrahnya.
Redaktur: Tori Nuariza